Ketika Setan Datang Menggoda: Saatnya “Sadar” dan Kembali ke Jalan yang Benar

Defi Fahrur Rozi


"Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa apabila mereka dibayang-bayangi pikiran jahat dari setan, mereka pun segera ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat (kesalahan-kesalahannya)."
(QS. Al-A’raf: 201)

Setan itu licik. Nggak pakai pintu, nggak permisi. Masuk ke pikiran kita lewat celah sekecil apapun. Kadang lewat rasa iri, kadang lewat ego, kadang lewat niat baik yang diselewengkan jadi buruk. Tapi, ayat ini datang sebagai pengingat powerful: orang yang bertakwa itu bukan berarti bebas dari godaan, tapi cepat sadar saat tergoda.

🎯 Taqwa Bukan Anti-Dosa, Tapi Cepat “Ngeh” Kalau Salah

Ayat ini seolah ngasih kita realita yang manusiawi: bahkan orang bertakwa bisa “tersenggol” godaan setan. Tapi bedanya, mereka punya radar spiritual yang langsung aktif: ingat Allah.

Bayangin kamu lagi kesel banget, pengen banget ngata-ngatain orang. Tapi tiba-tiba kamu nge-klik: “Eh, ini bisikan setan, ini bukan gue.” Nah, momen “klik” itu yang dimaksud dengan tazakkaruu — mereka ingat.

🧠 Sadar Itu Cahaya

Setelah ingat, apa yang terjadi? Fa idza hum mubshiruun — maka mereka jadi bisa melihat. Bukan cuma melihat dengan mata kepala, tapi melihat dengan hati. Bisa bedain mana yang bener, mana yang jebakan setan. Di sinilah letak kekuatan taqwa: kemampuan buat aware sebelum jatuh terlalu dalam.

Taqwa bukan soal jubah putih atau hafalan panjang. Tapi seberapa cepat kita bisa sadar, berhenti, dan belok balik ke Allah ketika mulai tergelincir.

💥 Tips Gen-Z Buat Lawan Bisikan Setan (dengan gaya gaul, tentunya)

  1. Pas mulai kesel, pause dulu. Kadang “marah” itu bukan kamu, tapi setan yang ngulik tombol emosi kamu.
  2. Ngomong ke diri sendiri: “Oke, ini bukan gue. Ini bukan akhlak gue.” Reminder itu penting!
  3. Ganti channel. Lagi banyak pikiran aneh? Putar murottal, scroll konten dakwah, atau buka Al-Qur’an sebentar. Bisa jadi itu reset button kamu.
  4. Curhat ke Allah. Kalau otak mulai “gelap”, langsung wudhu dan shalat. Kadang cuma itu yang kita butuh biar bisa “melihat” lagi.

🌱 Penutup: Bangga Jadi Cepat Sadar

Jangan nunggu jadi sempurna buat merasa dekat dengan Allah. Yang penting: ketika kita khilaf, kita cepat ingat. Ketika kita ingat, kita cepat sadar. Dan ketika sadar, kita cepat balik.

Karena orang bertakwa bukan malaikat. Tapi mereka tahu kapan harus berhenti sebelum terlambat.

Jadi, next time kamu ngerasa lagi digoda buat ngelakuin hal buruk, ingat QS Al-A’raf ayat 201. Itu sinyal dari Allah: "Ayo balik sebelum terlambat!"





0 Komentar